BORERO SPORT–Panitia Pelaksana (Panpel) Malut United mulai bergerak mempersiapkan berbagai hal terkait persiapan Liga 1 Indonesia musim 2024-2025 di Stadion Gelora Kieraha (GKR), Kota Ternate, Maluku Utara. Rencanannya Liga 1 bergulir pada tanggal 2 Agustus 2024.
Meskipun stadion GKR saat ini dalam proses renovasi yang dipersiapkan sebagai markas Malut United FC, namun Panpel terus membangun komunikasi dengan pelaksana pekerjaan untuk memastikan kesiapan stadion GKR sesuai regulasi PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI. ” Kami menyadari bahwa persyaratan harus dipenuhi agar Stadion GKR dapat ditunjuk sebagai tempat pertandingan yang resmi,”ketua Panpel, Maurice Tuguis.
Maurice menjelaskan, ada empat aspek utama yang menjadi perhatian PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI dalam melakukan verifikasi stadion, yaitu kelayakan infrastruktur, keamanan dan keselamatan, fasilitas pertandingan, serta kebutuhan host broadcaster.
Selanjutnya, dalam rangka persiapan menghadapi risk assessment dari Mabes Polri dan PT LIB, panitia dibantu Irwasda Polda Malut, Kombes Pol. Murry Mirranda. “Alhamdulillah, Pak Murry Mirranda yang sering menjadi ketua tim assessment bertugas di Polda Malut dan beliau membantu Panpel serta memberikan arahan mengenai poin-poin yang harus dipersiapkan,” kata Maurice.
Maurice juga menyebut salah satu tim assessment dari Jakarta akan didatangkan ke Ternate untuk bekerja sama dengan panitia dan para pemangku kepentingan terkait.
Dalam risk assessment tersebut, dua aspek utama yang dinilai adalah administrasi dan infrastruktur. Panpel telah menyiapkan segala kebutuhan administrasi dan fokus pada penyediaan infrastruktur yang memadai di Stadion GKR. “Kami melakukan pra-risk assessment sehingga nanti saat assessment Mabes Polri dan PT LIB, kami sudah siap,” tambah Maurice.

Baca juga : Polda Malut Gelar Pelatihan Pengamanan Jelang Liga 1 Indonesia
Selain itu Direktorat Pengamanan Obyek Vital (Pam Obvit) Polda Malut, juga menggelar pelatihan steward yang melibatkan Satpol PP Kota Ternate dan Provinsi Malut, Polri, dan organisasi Pemuda Pancasila Kota Ternate. Materi disampaikan meliputi peran, tugas, dan tanggung jawab steward selama pertandingan dengan praktek simulasi dalam pertandingan.
Setelah pelatihan steward, Panpel kemudian mengadakan penyampaian materi dan praktik pertolongan pertama pada kecelakaan, melibatkan petugas paramedis. Hal ini membuat salah satu anggota tim risk assessment, Baruno Subroto, mengapresiasi Panpel Malut United.
“Apa yang dilakukan panitia adalah sebuah langkah cepat, dan ini sangat positif dalam menyiapkan GKR sebagai tuan rumah Liga 1 nanti,” ungkap Baruno Subroto. (*)