BORERO.ID TERNATE– Siaga warga yang berprofesi sebagai petani di sejumlah Kelurahan Kota Ternate seperti Kelurahan Sangaji, Marikurubu, Maliaro, Moya, Gambesi, Tobona, Foramadiahi serta wilayah Kelurahan lainnya untuk menghadapi musim cengkeh.
Cengkeh yang merupakan salah satu komoditas unggulan di Kota Ternate, Maluku Utara, pada tahun 2024 ini dipastikan musim besar. Saat ini mulai berbuah, warga memprediksi dalam waktu 2-3 bulan kedepan sudah mulai panen besar.
Berdasarkan hasil pengamatan wartawan pada Minggu 9 Juni 2024, kebun cengkeh di wilayah Gambesi, Ternate Selatan, kini tinggal menunggu 2 sampai 3 bulan kedepan siap dipanen. Walau tahun 2023 lalu cengkeh di wilayah Gambesi pun sudah bermusim, kini kembali berbuah dengan pertumbuhan cukup cepat.
“Kami punya telah berbuah, mungkin 2 atau 3 bulan lagi baru bisa dipanen. Mungkin karena cuaca panas deng (dan) hujan yang seimbang, jadi cengkeh di sini juga ikut musim,” kata Yaya (60), warga Gambesi.
Selain itu, Irfan (35), warga Kelurahan Foramadiahi, Ternate pulau, mengatakan, cengkeh di perkebunan wilayah mereka di perkirakan akan dipanen 3 – 4 bulan lagi. “Sekitar 3 bulan lagi baru kita panen. Sudah berbuah di pohon, pohon lain juga sudah buanya sudah bercabang,” ucapnya.
Ia bilang, tak hanya di wilayah Fora, namun tanaman cengkeh di tetangga kampung seperti Kelurahan Kastela, Rua, dan Sasa, juga musim bersamaan. “Kali ini cengkeh musim besar. Musim cengeh besar tiba ini biasa 4 sampi lima tahun, tapi tahun kemarin itu musim kecil,” tambahnya.
Baca juga : Zakat Pertanian Pala dan Cengkeh dalam Pandangan Fiqh
Walau begitu, terpantau juga di Kelurahan Moya dan Sangaji, buah cengkeh kini sudah mulai dipanen warga. Tampak buah cengkeh beserta cabangnya kini telah dijemur di pinggir jalan.
Kata warga setempat, cengkeh diwilayah tersebut mulai bisa dipanen pasca lebaran Idul Adha mendatang.
“Yang lain sudah naik (panen) dari 4 hari yang lalu. Tapi belum panen besar, palingan 1- 3 pohon yang dorang naik (panen). Pokonya kebun cengkeh di wilayah Ternate tengah ini kebanyakan lainnya nanti lepas lebaran baru naik (panen). Kebun cengkeh milik saya juga tunggu selesai lebaran baru mulai panen,” kata Taib, warga kelurahan Moya. (*)