BORERO.ID TERNATE – Kepala BPKAD Kota Ternate, H. Abdullah Hi. M. Saleh, rupannya tidak mau dibuat pusing lagi. Ini karena program kegiatan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota Ternate sering kali tidak berjalan dengan baik atau bermasalah.
Kepala BPKAD Kota Ternate bahkan menekankan kepada seluruh OPD dalam membuat program kegiatan baiknya mendahulukan yang wajib. “Diminta utamakan wajib itu seperti anggaran honorer Dinas Pendidikan tahun ini. Yang mana dianggarkan hanya 7 bulan, sebenarnya harus full 12 bulan,” kata Abdullah, Senin (7/11/2022).
Menurut alumni STPDN ini, hal tersebut jangan lagi terulang kembali di tahun anggaran 2023, bahkan menjadi bahan evaluasi bagi OPD lainnya. Dia berharap OPD harus mengutamakan program wajib pada kegiatan secara full seperti di Tahun anggaran depan . “Maksud saya, OPD harus lebih prioritas program kerja yang wajib. Sehingga dalam satu tahun anggaran diusulkan full jangan hanya setengah,” ujarnya.
Baca juga : Siklus Beranggaran Pemkot Ternate Bakal Dievaluasi
Disentil terkait tunggakan 5 bulan lebih soal sertifikasi guru mulai dari PAUD sampai SMP di tahun 2022 ini belum terbayarkan, dia mengaku hal itu juga akan dituntaskan pembayaran dibulan ini juga.
“Tetap dibayarkan, karena itu sangat wajib dan semua tergantung permintaan dari Dinas kapan dimasukan ke kami,” tandas Abdullah. (Gan)
