BORERO.ID TERNATE-Kapal tongkang pengangkut material nickel ore seberat 11.500 ton dari salah satu tambang nickel di Pulau Gebe, Kabupaten Halmahera Tengah, diamankan TNI- Angkatan Laut (AL) ketika hendak berlayar ke Sulawesi Tengah.
Komandan Lanal Ternate, Kolonel Marinir Ridwan Aziz, menjelaskan kapal TB MBS 122/TK MBS 382 tersebut memulai pelayaran dari Pulau Gebe menuju Sulawesi Tengah. Namun sampai di perairan Mangoli Kepulauan Sula, kapal ini mendapatkan pengecekan dokumen dari KRI Bawal 875 yang rutin melaksanakan patroli.
“Kapal tersebut diamankan di perairan Mangoli, saat diperiksa ada beberapa pelanggaran diantaranya, crew list nya tidak sesuai dengan ijin, kemudian radio yang digunakan juga tidak bersertifikat. Selajutnya terkait SIUPAL atau Surat Izin Usaha Perusahaan Angkutan Laut juga tidak ada diatas kapal,” kata Ridwan kepada sejumlah media, Jumat (10/3/2023). Kapal tersebut kemudian diamankan KRI Bawal 875 ke Pos TNI-AL terdekat di Sanana, diparkirkan di tempat aman menurut ukuran pelayaran untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut.
“Karena cuaca dan kondisi laut yang tidak bersahabat, kemudian kapal tongkang itu berisi bahan tambang yang cukup banyak kurang lebih 11.500 ton. Nah karena pengaruh cuaca sehingga jangkar daripada tongkang itu larung sehingga terdampar di depan bandara emalamo sanana,” ujar Ridwan.
Meski sempat terdampar namun sejak Jumat sore kapal tersebut sudah disingkirkan oleh tugboat menjauh dari jalur pendaratan pesawat atau runway sehingga aktifitas penerbangan dari dan menuju Sanana mulai lancar kembali.
” Selajutnya akan dilakukan pemeriksaan cepat oleh petugas dalam hal oleh anggota Pos AL Lanal Sanana,” kata Ridwan. (Mul)
