BORERO SPORT—Kejuaraan terbuka, North Sulawesi Boxing Championship 2023, rencana Selasa (26/9/2023) hari ini, resmi bergulir. Kejuaaran ini berlangsung kurang lebih lima hari di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Kejuaraan tersebut guna mematangkan atlet-atlet dari Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Maluku Utara (Malut) untuk mengekuti PON XXI Aceh-Sumut 2024, terutama mengekuti Pra-PON ke II di Nusa Tenggara Timur (NTT) pada bulan depan, Oktober 2023.
Untuk itu, kurang lebih 9 atlet terbaik dibawa oleh Pertina Malut ke North Sulawesi Boxing Championship 2023. 6 atlet dipersiapkan mengekuti Pra-PON , sementara 3 atlet sudah mengantongi tiket ke PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Menurut Ketua Umum Pertina Malut, Nasri Abubakar, kejuaraan North Sulawesi Boxing Championship sebagai ajang tryout dalam rangkah mematangkan persiapan tim Pra-PON dan juga Atlet yang sudah lolos ke PON 2024. “ Melalui kejuaaran itu agar melihat perkembangan latihan anak-anak petinju selama ini, sebelum kita berangkat mengikuti Pra-PON di NTT serta persiapan untuk PON 2024,” kata Nasri.
Nasri yang juga bendahara umum DPD Partai Demokrat Malut ini menegaskan bahwa, untuk 6 atlet yang dipersiapkan mengikuti Pra-PON itu tentu bagi Pertina Malut memasang target agar bisa mendulang medali di kejuaraan tersebut. “Yang Pra-PON itu wajib mendapatkan medali. Minimal medali perak,” ujarnya.
Target yang diberikan agar para atlet itu supaya memaksimalkan potensi tinju mereka, sebelum bertanding di Pra-PON ke-II nanti. “Target ini sebagai tantangan kepada para Atlet, agar mereka berjuang untuk dapat hasil yang bagus di Sulawesi Boxing Championship,” ujarnya.
Calon anggota DPRD Provinsi Malut Dapil Halmehara Selatan ini, juga menaruh harapan besar ke 9 atlet yang diikutsertakan dalam kejuaraan tersebut dapat memberikan yang terbaik untuk daerah Maluku Utara.
“Kejuaraan ini juga sekaligus menjadi ajang untuk tim pelatih mengevaluasi hasil latihan Atlet selama ini. Olehnya itu, besar harapan kami agar 9 Atlet ini bisa perlihatkan permainan terbaik mereka,” tandas Nasri. (*)