BORERO.ID SULA– Pembangunan ruas jalan dari Desa Kawata menuju Desa Kou di Kepulauan Sula memberikan dampak positif yang dirasakan langsung warga setempat.
Hal itu disampaikan Kepala Desa Waitamela, Rajak Duwila, pada Minggu, 14 Juli 2024. Ia mengaku tiga Desa terbantu adanya pembukaan akses badan jalan dari Desa Waitamela ke Desa Kou maupun ke Desa Kawata. Walaupun baru disirtu, pekerjaan ruas jalan tersebut sangat membantu masyarakat.
” Adanya ruas jalan dibangun Pemda Sula, sangat bermanfaat sekali buat warga di tiga desa ini. Alhamdulillah, yang dulu masyarakat jalan kaki, sekarang sudah bisa jalan dengan kendaraan roda dua maupun roda empat,” kata Rajak Duwila.
Sekretaris Desa Kou, Samsudin Soamole, juga mengakui pembangunan ruas jalan tersebut sangat membantu masyarakat Desa Kou dan desa-desa lain. “Memang sebelumnya masyarakat sangat sulit untuk menjangkau desa tetangga seperti Desa Waitamela maupun Desa Kawata,” kata Samsudin.
Pembangunan ruas jalan ini membuat akses ke beberapa kecamatan di Mangoli menjadi lebih mudah, termasuk Kecamatan Mangoli Selatan, Desa Waikafia, hingga Kecamatan Mangoli Utara Timur, Desa Kawata.
Pekerjaan ruas jalan Kou-Kawata yang dikerjakan PT. Rayyan Khairan Pratama ini menghabiskan anggaran senilai Rp 19,8 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAU).
Efendy, selaku pelaksana pembangunan ruas jalan Desa Kawata menuju Desa Kou, menyatakan pekerjaan itu senilai senilai Rp 19.852.685.793 sudah selesai dikerjakan. “Pekerjaan ini sangat membantu masyarakat untuk mengakses beberapa desa dan kecamatan yang ada di Mangoli,” kata Efendy bersama rekannya Riki. (*)