Atlet Pertina Malut Raih Dua Emas, Satu Perunggu, Prestasi Gemilang ke PON Aceh

Penyambutan para atlet dan pelatih dari KONI Malut di bandara babullah Ternate, Selasa kemarin || Foto : Istimewa

BORERO SPORT – Tiga atlet tinju dari Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Maluku Utara (Malut), menorehkan prestasi gemilang di babak final Pra Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON) ke-II, di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Mereka adalah petinju Perneel Tahumil, bertanding dikelas 48 kg meraih medali emas, kemudian Gianlugi Kalaipupin, bertanding dikelas 63,5 kg meraih medali emas, dan petinju putri Jurian Maulana, bertanding dikelas 52 kg meraih medali perunggu. Saat ini para petinju beserta pelatih dibawah asuhan Pertina Malut telah kembali ke Kota Ternate dan disambut Ketua Umum KONI Provinsi Maut pada Selasa kemarin, dengan membawa prestasi dua emas dan satu perunggu.

Prestasi gemilang dari tga petinju itu tentu menjadi catatan positif serta menambah kekuatan untuk menuju ke PON XXI Aceh-Semut 2024, karena totalnya 6 atlet Pertina Malut berhasil meraih tiket ke PON Aceh.

Ketua Umum Pertina Malut Nasri Abubakar, mengaku, pihaknya merasa bangga dengan prestasi luar biasa yang ditorehkan para Atlet dalam mengikuti Pra-PON ke-II tersebut. Menurutnya, ini adalah hasil positif yang perlu diapresiasi. “Sebagai ketua Pertina, saya sangat bangga dan puas dengan hasil diraih di Pra-PON ke-II. Karena, semua yang ditargetkan oleh Pertina bisa tercapai yaitu meloloskan 3 Atlet ke PON 2024 dan meraih medali. Bagi saya, 2 medali emas dan 1 medali perunggu didapat ini adalah hasil yang sangat memuaskan,” katanya.

Nasri yang akrab disapa Ko Nas itu menjelaskan, setelah menyelesaikan Pra-PON masih banyak hal perlu dipersiapkan untuk mengikuti PON XXI Aceh-Sumut 2024. Olehnya itu, ia berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut harus serius untuk memenuhi kebutuhan cabang olahraga (cabor) untuk menghadapi PON 2024.

“Untuk mencapai hasil yang maksimal di PON 2024 nanti, saya kira Maluku Utara harus lebih mematangkan persiapan. Tentunya, dalam persiapan nanti membutuhkan anggaran yang cukup banyak. Olehnya itu, saya meminta agar Pemerintah Daerah harus serius untuk memenuhi segala kebutuhan cabor guna menghadapi PON 2024 nanti,” tegasnya.

Baca juga : Kekuatan Pertina Malut Bertambah ke PON Aceh

Bendahara DPD Partai Demokrat Malut itu mengatakan, pihaknya sudah berupaya keras meloloskan 6 Atlet ke PON. Menurutnya, untuk persiapan PON, membutuhkan perhatian serius dari Pemprov Malut. “Walaupun tidak ada anggaran, tapi Pertina sudah berusaha  meloloskan 6 Atlet ke PON. Olehnya itu, dalam persiapan ke PON nanti, Pemerintah harus serius, agar kita bisa dapat hasil yang maksimal,” ujarnya.

Selain itu, Nasri juga berterima kasih kepada seluruh masyarakat Malut sudah memberikan doa dan dukungan kepada Atlet selama mengikuti Pra-PON di NTT. “Saya sangat berterima kasih kepada Atlet dan tim pelatih. Terutama, masyarakat Malut yang sudah memberikan doa dan dukungan kepada cabor Tinju dalam mengikuti Pra-PON,” tandasnya.

Diketahui, enam petinju Malut meraih tiket ke PON XXI Aceh-Semut 2024 diantaranya, Stevani Malaor, M. Aimar Kopong, M. Reza Midun, Perneel Tahumil, Gianlugi Kalaipupin, dan Jurian Maulana. (*)

Penulis* : dnx

Editor : Sandin Ar

\

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *