BORERO.ID, TERNATE – Guna Meminimalisir terjadinya Pelanggaran Pemilihan Umum (Pemilu) di tahun 2024 mendatang, Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Pulau Ternate, Kota Ternate, senin (20/11/2023) menggelar sosialisasi dengan Tema ‘cegah politik uang, sara dan ujaran kebencian/hoax.
Kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan di Cafe Kastela tersebut dibuka Ketua Panwascam Pulau Ternate Farman Noh, dan menghadirkan Narasumber Kapolsek Pulau Ternate Ipda Wahyu Hermawan dan Mantan Komisioner Bawaslu Kota Ternate Sulfi Majid, dengan Peserta sosialisasi Lurah Se-Kecamatan Pulau Ternate, Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan dan Tokoh Pemuda.
Kapolsek Pulau Ternate Ipda Wahyu dalam kesempatan tersebut menyatakan, pada masa kampanye nanti pihaknya mengajak masyarakat se-Kecamatan Pulau Ternate bekerjasama menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (kamtimbas).
“Potensi kerawanan politik uang di masa kampanye, isu tenang, dan pungut hitung, bisa saja terjadi olehnya itu kami menghimbau agar mari kita menciptakan Pemilu damai dan apabila ada pelanggaran maka segera laporkan ke Panwascam,” Katanya.
Sementara itu, Sulfi Majid dalam pemaparannya mengatakan, Maluku Utara juga masuk kategori daerah rawan politik uang serta kampanye di media sosial sering terjadi ujaran kebencian.
“Harus di pahami oleh kita semua bahwa ada larangan dalam UU Pemilu untuk menyebarkan ujaran kebencian dan dalam masa tenang nanti ketika ada yang memberikan uang maka segera dilaporkan, makanya untuk menciptakan Pemilu yang bermartabat dibutuhkan peran aktif masyarakat untuk berkolaborasi mencegah politik uang dan isu sara,” Ujarnya
Senada dengan itu, Ketua Panwascam Pulau Ternate Farman Noh mengatakan saat ini perkembangan teknologi semakin pesat dan masyarakat kita sangat mudah menyerap informasi dengan cepat dari manapun dan melalui media apapun, tanpa disaring terlebih dahulu untuk memastikan kebenaranya.
“Sehingga informasi yang diterima dapat dipercaya begitu saja, Untuk itu kegiatan yang digelar ini, kami mengajak kepada kita semua khususnya di kecamatan Pulau Ternate tidak ada yang namanya politik uang, pemberitaan hoaks, isu sara, ujaran kebencian atau lainnya, sehingga Pemilu 2024 nanti dapat berjalan dengan lancar tanpa ada konflik atau masalah lainya yang dapat merugikan banyak pihak,” Tandasnya (Ay)