BORERO.ID HALBAR — Asep Samsudin resmi menahkodai Paguyuban Pasundan Provinsi Maluku Utara (PPMU) setelah dipilih secara aklamasi. Ia dipilih melalui rapat kongres, Senin (20/11/2023) kemarin, yang dihadiri 7 ketua Baraya Pasundan tersebar di tujuh Kabupaten/Kota Provinsi Maluku Utara (Malut).
Asep Samsudin, sebelumnya ketua Baraya Pasundan Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) mengatakan bahwa organisasi PPMU ini berasal dari Sunda Provinsi Jawa Barat yang berdomisili di Provinsi Malut memiliki keanggotaan kurang lebih 5 ribu orang.
Menurut ketua umum PPMU itu bahwa paguyuban ini sebelumnya hanya level Kabupaten/Kota dengan jumlah penyebaran anggota tersebut, maka jajaran pengurus masing-masing kabupaten/kota bersepakat membentuk paguyuban tingkat Provinsi yang diberi nama PPMU. “Jadi paguyuban ini nanti mengkoordinir, menyatukan dan memberikan masukan dan saran pada jajaran pengurus di tingkat kabulaten/Kota,” kata Akang yang sering disapa.
Ia berharap, paguyuban PPMU ini baru terbentuk, karena itu langkah awal dilakukan adalah mempersatukan paguyuban sunda di Provinsi Malut.“Tujuannya adalah agar lebih solid di perantauan dan mempunyai tujuan yang sama untuk ikut serta membangun kehidupan sosial di bumi Maluku utara,” kata Akang.
Diketahui, rapat kongres PPMU tersebut turut dihadiri ketua Baraya Pasundan Kota Ternate, Sofifi, Halmaheta Utara, Halmahera Selatan, Halmahera Tengah, dan Halmahera Timur, sementara yang tidak hadir yakni, ketua Baraya Pasundan Morotai, Kepulauan Suka, dan Taliabu. (*)
Penulis : Iin Afriyanti
Editor : Sandin Ar