BORERO.ID HALSEL— Sebuah insiden pengibaran bendera terbalik terjadi di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara, tepatnya di Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
Bendera Merah Putih yang seharusnya merah di atas dan putih di bawah, justru dikibarkan dengan posisi terbalik menjadi putih di atas dan merah di bawah. Lebih parah lagi, simbol Negara itu warna merah pada bendera sudah terlihat kusam hingga menyerupai warna oranye.
Insiden tersebut terjadi di Desa Kampung Makian, Kecamatan Bacan Selatan, diduga dikibarkan sejak 1 Juni 2024, yang bertepatan dengan momentum peringatan Hari Pancasila.
Menurut informasi yang diperoleh dari staf Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Selasa (4/6/2024), bahwa bendera tersebut sebelumnya memang berwarna merah dan putih. Namun, karena sudah lama warna merahnya memudar menjadi oranye. “Sebenarnya warnanya merah, tapi karena sudah lama jadi warna oranye,” kata salah satu staf.
Setelah diketahui bendera itu berkibar terbalik, sejumlah staf di Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Halmahera Selatan segera menurunkan bendera pada pukul 15.58 waktu setempat. “Yang menaikkan bendera itu penjaga kantor,” tambah staf tersebut.
Insiden ini menjadi perhatian karena selain kesalahan dalam pengibaran, warna bendera yang memudar juga menunjukkan kurangnya perhatian terhadap simbol negara. Kejadian ini diharapkan menjadi pelajaran bagi instansi terkait untuk lebih memperhatikan kondisi dan tata cara pengibaran bendera Merah Putih. (*)