BORERO.ID SULA—Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Regional Kelas II Sanana memastikan untuk memperingati Hari Buruh Internasional atau disebut May Day, 1 Mei 2024, tak ada aksi unjuk rasa yang dilakukan.
Ketua TKBM Pelabuhan Sanana, Darso Umakaaya, mengatakan tidak ada aksi unjuk rasa dilakukan dalam menyambut hari buruh beberapa hari kedepan karena selama ini tidak ada persoalan yang signifikan dengan buruh di pelabuhan.
“ Tidak ada masalah yang menimpa kelompok buruh TKBM Sanana, semua baik-baik saja. Mengenai upah buruh, selama ini dibayar sesuai dan tidak ada komplain dari teman-teman buruh di sini, “ katanya kepada media ini, Jumat (26/4/2024).
Menurut ketua TKBM ini, aksi unjuk rasa memperingati hari buruh biasa dilakukan di daerah yang jumlah tenaga buruhnya banyak. Hal inipun rentan dengan sejumlah permasalahan salah satunya sperti upah buruh yang tidak sesuai diberikan.
Baca juga : May Day, Perusahan Tambang Malut Diminta Perhatikan Kesajahtraan Karyawan
“ Kalau daerah lain jumlah buruhnya jutaan orang, dan ini rentan terjadi masalah. Misalnya kurangnya lahan pekerjaan atau ada pekerjaan, tapi tidak sesuai pembayarannya. Tapi kalau untuk di Kepulauan Sula, alhamdulillah aman-aman saja,” tandas Darso.
Sampai berita ini ditayangkan belum ada dari kelompok lain berencana melakukan aksi unjuk rasa untuk memperingati hari buruh internasional atau May Day di wilayah Kabupaten Kepulauan Sula. (*)