TIDORE  

Wakil Wali Kota Berharap Kerja Nyata Tangani Stunting di Kota Tidore

BORERO.ID TIDORE Setelah melakukan penandatanganan MoU kerjasama penanganan stunting oleh Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Polresta dan Kodim 1505/Tidore, harus diimplementasi dengan kerja-kerja nyata.  Dengan demikian target  Pemerintah Pusat dapat tercapai.

Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, selaku ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dalam apel akbar Stunting di pelataran pantai Tugulufa, Senin (29/5/2023), menyampaikan bahwa penandatanganan kerjasama tersebut di Provinsi Maluku Utara baru pertama kali dilakukan Pemerintah Kota Tikep.

“Kami mengapresiasi TNI Polri yang siap bekerjasama dengan Pemerintah Kota Tikep, mudah-mudahkan ini menghasilkan niat dan rencana kita untuk zero stunting di 2024 kita bisa capai dengan baik,” katanya.

Muhammad Sinen berharap, kegiatan ini tidak hanya dijadikan ceremony belaka  dan sebagai ketua Tim Penanganan Stunting dia mengharapkan harus diimplementasikan di lapangan dengan kerja-kerja nyata supaya target Pemerintah Pusat bisa dicapai pada 2024.

“Sekali lagi saya tekankan, karena hari ini semua Kepala Desa hadir, saya minta kolaborasi antara Pemerintah dan TNI Polri ini kita harus laksanakan mulai dari hari ini, agar apa yang dicita-citakan ini bisa dicapai dengan baik, terutama Bapak Asuh itu juga harus diperhatikan, saya minta kepada Camat, Lurah dan Kepala Desa, harus turun ke bawah, ke Puskesmas-Puskesmas dan Bidan Desa juga harus diingatkan, karena ini menjadi tanggungjawab kita bersama,” imbuhnya.

Muhammad Sinen juga meminta agar jadikan kegiatan penanganan stunting Kota Tidore Kepulauan ini sebagai hobi bersama, mudah-mudahan dengan kerja keras, dan niat tulus, sehatkan anak bangsa, sehatkan anak Kota Tidore dengan mudah tercapai, tetapi semua kembali kepada rasa memiliki dan tanggungjawab sebagai abdi negara di Kota Tidore Kepulauan.

“Saya minta, jadikan kegiatan penanganan stunting Kota Tidore Kepulauan ini sebagai hobi kita bersama, kalau kita jadikan tugas dan tanggungjawab itu hanya keinginan, maka setiap detik menit keinginan pasti berubah, tetapi kalau kita jadikan kegiatan ini sebuah hobi, maka kita tidak akan berpikir untung, rugi, capek dan itu kita tidak pernah lihat, karena ini sebuah hobi untuk kebaikan banyak orang,” pintahnya.

Penanganan stunting ini ia juga meminta untuk bentuk satu yayasan pada setiap hari Senin dan Jum’at ada sumbangan  dan sampai saat ini sudah terkumpul 27.000.000 juta rupiah. Muhammad Sinen juga mengingatkan kepada ASN Kota Tidore Kepulauan akan pentingnya imunisasi anak, ia juga menghimbau agar para ASN tidak lupa membawa anak-anak untuk ikut imunisasi.

” Saya juga ingin menyampaikan terima kasih kepada rumah sehat grup herbalife yang telah ikut berpartisipasi menyuplai gizi sehat bagi peserta apel akbar stunting di pantai tugulufa,” kata Muhammad Sinen. (Red)

\

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *