BORERO SPORT—Enam petinju dari berbagai Provinsi dipanggil untuk membela Indonesia pada kejuaraan tinju dunia yang berlangsung 30 April sampai 14 Mei 2023 di Taskent Uzbekistan. Dari enam petinju ini salah satunya adalah petinju asal Provinsi Maluku Utara (Malut), Gianulugi Kalipupin.
Ketua Umum Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Provinsi Malut, Nasri Abubakar, mengatakan pasca dipanggilnya Gianulugi untuk bergabung membela Indonesia di kejuaraan bertaraf internasional itu tentu segala persiapan telah disiapkan. Pertina Provinsi Malut, bahkan ikut langsung mengawal Gianulugi dalam proses latihan yang dipusatkan di tempat Pelatihan Nasional (Pelatnas) Kota Bogor. “ Saya juga ikut memantau langsung latihan Gianulugi di tempat pelatnas hari ini yang ditangani langsung PP Pertina,” katanya kepada media ini, Selasa (25/4/2023).
Nasri menuturkan, kejuaran itu dikuti sebanyak enam petinju dari berbagai Provinsi yang dibentuk dalam satu tim Indonesia. Pesertanya dari sejumlah negara mulai dari Asia, Eropa, bahkan Amerika. Menurut Nasri, melihat prosesi latihan Gianulugi sudah bersiap tampil. Kejuaran itu, rencananya pada 28 April para petinju akan berangkat menuju Taskent Uzbekistan. “ Saya juga ditawari PP Pertina untuk menjadi menejer tim tinju ke Takseny Uzbekistan namun tawaran itu saya belum beri kepastian,” ujarnya.
Nasri berharap, pasca Gianulugi dipanggil untuk membela Indonesia di kejuaaran bergengsi itu maka dirinya tidak memasang target. Hanya saja doa dan dukungan dari masyarakat Maluku Utara yang bisa diharapkan sehingga salah satu petinju asal Malut ini mampu tampil maksimal pada kejuaraan tersebut.“ Mudah-mudahan mewakili Indonesia karir Gianulugi di dunia tinju semakin membaik,” kata Nasri penuh harap.
Baca juga : Satu Petinju Malut Terpilih Bela Indonesia
Diketahui bahwa, Gianlugi Kalipupin merupakan sosok petinju berbakat saat ini dimiliki publik Maluku Utara. Prestasinya mulai terlihat beberapa waktu lalu saat mengekuti kejuaraan ASBC ASIAN U-22 Boxing Championships 2023 di Thailand. Begitu pula pada Kejuaraan Nasional di Medan Semutera Utara Tahun 2022. Gianlugi berhasil mencatatkan namanya setelah berhasil melaju ke babak partai final dan menyabet satu medali emas.
Di partai final itu, Gianlugi bertanding dikelas 60 kilogram (Kg) Youth mampu mematahkan perlawanan petinju tuan rumah, Andre Lumban Tobing. Gianlugi merupakan petinju asal Desa Tibobo, Kecamatan Sahu Timur, Kabupaten Halmahera Barat ini berhasil mendominasi pertandingan selama tiga ronde. Gianlugi dinyatakan menang majority cecession atas keputusan juri. Kemenangan partai final itu membuat petinju Malut mencatatkan satu medali emas di Kejuaraan Nasional 2022, Medan Semutera Utara. (Red/dnx)